 |
| Subhanallah !!! Bocah SD Ini Menangkan 300 Juta Dari "Ichitan"… Ternyata … |
Tuhan sudah menetapkan Rezeki, Jodoh dan kematian seseorang. Bahkan
sejak lama sebelum dirinya dilahrikan. Kita pun juga harus bersyukur dan tetap
berdoa atas apa yang Tuhan berikan. Siapa tahu rejeki jatuh dari cara yang
tidak pernah kita duga. Seperti bocah SD ini.
Dikutip dari metrotv, Adalah Indri yang beruntung dan memenangkan hadiah
300 juta rupiah. Kisahnya dimulai dari gadis berusia 10 tahun itu ingin
meredakan hausnya dan membeli sebotol Ichitan Yen Yen Liang Teh di sebuah
minimarket, tak jauh dari stasiun di kawasan Tangerang, Banten, Minggu, 9 April
2017. Setelah Indri meneguk kesegaran Ichitan Yen Yen Liang Teh, Indri
membaca tulisan yang tertera di balik tutup botol. Ia pun terbelalak tatkala
mendapati dirinya memenangkan uang Rp300 juta dari program "Mendadak
Jutawan."
⠀
Indri yang kaget, langsung bergegas menuju ibunya yang sedang menukarkan tiket kereta untuk langsung pulang. Tak lama, ia bergegas menunjukkan tutup botol Ichitan itu. namun sang ibu tidak tertarik dan tidak mengerti mengenai itu. Mereka bingung dan menganggap jika ini tidaklah nyata dan hampir saja membuang tutup botol tersebut.
⠀
Namun setelah berpikir dan sang anak merasa pernah melihat promosi program tersebut di berita serta iklan di televisi, mereka bergegas kembali ke Alfa Express tempat Indri membeli Ichitan untuk menanyakan kepada staff Alfa Express apakah program berhadiah ini benar. Kemudian, mereka meminta bantuan untuk mengecek di internet. Setelah yakin, mereka meminjam telepon untuk segera melakukan validasi ke call center Ichitan .
⠀
“Awalnya saya tidak percaya dengan program ini, sampai saya akhirnya telepon ke call center Ichitan dan tanpa saya duga Mr. Ichitan langsung datang sendiri bawa uang Rp300 juta, dan memberikan langsung kepada Indri di rumah,” kata ibunda Indri, Maesaroh.
⠀
Bagian cerita yang paling menyentuh ketika Indri berniat untuk membantu biaya pengobatan neneknya. “Sudah 8 bulan nenek enggak bisa jalan karena jatuh di kamar mandi. Keluarga enggak punya uang buat bawa nenek ke rumah sakit. Kita cuma bisa bawa nenek ke Puskesmas dekat rumah. Aku mau nenek bisa jalan lagi, aku kasihan lihat nenek kesakitan, makanya aku mau jadi dokter supaya nanti bisa bantu orang yang enggak punya uang juga,” kata Indri.
⠀
Setelah kemenangan mereka, masih tersisa 27 botol lagi yang berisi hadiah Rp300 juta. Program ini serempak diadakan di seluruh Indonesia dari 1 April hingga 31 Juli 2017.
⠀
Indri yang kaget, langsung bergegas menuju ibunya yang sedang menukarkan tiket kereta untuk langsung pulang. Tak lama, ia bergegas menunjukkan tutup botol Ichitan itu. namun sang ibu tidak tertarik dan tidak mengerti mengenai itu. Mereka bingung dan menganggap jika ini tidaklah nyata dan hampir saja membuang tutup botol tersebut.
⠀
Namun setelah berpikir dan sang anak merasa pernah melihat promosi program tersebut di berita serta iklan di televisi, mereka bergegas kembali ke Alfa Express tempat Indri membeli Ichitan untuk menanyakan kepada staff Alfa Express apakah program berhadiah ini benar. Kemudian, mereka meminta bantuan untuk mengecek di internet. Setelah yakin, mereka meminjam telepon untuk segera melakukan validasi ke call center Ichitan .
⠀
“Awalnya saya tidak percaya dengan program ini, sampai saya akhirnya telepon ke call center Ichitan dan tanpa saya duga Mr. Ichitan langsung datang sendiri bawa uang Rp300 juta, dan memberikan langsung kepada Indri di rumah,” kata ibunda Indri, Maesaroh.
⠀
Bagian cerita yang paling menyentuh ketika Indri berniat untuk membantu biaya pengobatan neneknya. “Sudah 8 bulan nenek enggak bisa jalan karena jatuh di kamar mandi. Keluarga enggak punya uang buat bawa nenek ke rumah sakit. Kita cuma bisa bawa nenek ke Puskesmas dekat rumah. Aku mau nenek bisa jalan lagi, aku kasihan lihat nenek kesakitan, makanya aku mau jadi dokter supaya nanti bisa bantu orang yang enggak punya uang juga,” kata Indri.
⠀
Setelah kemenangan mereka, masih tersisa 27 botol lagi yang berisi hadiah Rp300 juta. Program ini serempak diadakan di seluruh Indonesia dari 1 April hingga 31 Juli 2017.
Baca Juga :
